Gemala, MegaHakim, RahmanRamadhan, Halfy2025-01-042024-08-13APAhttp://103.209.1.147:4000/handle/PL029/3304Pengelasan SAW (submerged arc welding) adalah proses untuk menggabungkan dua material logam atau lebih menjadi satu menggunakan bahan tambah bernama elektroda (filler metal), elektroda (filler metal) yang digunakan bersifat habis pakai dan juga menggunakan fluks (flux) berbentuk seperti pasir yang menutupi elektrodanya ketika proses pengelasan untuk melindungi proses pengelasan dari udara ataupun partikel yang dapat mempengaruhi hasil dari pengelasan. Pada proses pengelasan memiliki prosedur sebagai acuan yaitu WPS (welding procedure specification) yang berisi tentang welding parameter. Penggunaan welding parameter juga harus diperhatikan karena memiliki pengaruh pada nilai heat input yang didapatkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari variasi welding parameter terhadap nilai heat input, dengan memperhatikan kesesuaian dengan spesifikasi prosedur pengelasan (WPS) yang telah ditetapkan. Metode penelitian dilakukan dengan cara observasi ke lapangan selama proses produksi berlangsung dan mengumpulkan data parameter yang dibutuhkan. Penelitian ini berfokus pada perhitungan nilai heat input per pass pengelasan SAW posisi 1G. Setelah data hasil observasi dikumpulkan kemudian dilakukan perhitungan untuk mendapatkan nilai heat input yang akan dibandingkan dengan nilai heat input yang tertera pada WPS. Untuk menjaga nilai heat input tidak melenceng dari range yang telah direkomendasikan WPS ialah dengan menggunakan welding parameter yang sesuai dengan range pada WPS.otherTECHNOLOGY::Engineering mechanics::Mechanical and thermal engineeringTECHNOLOGY::Engineering mechanics::Mechanical manufacturing engineeringPengaruh Variasi Welding Parameter terhadap Heat Input Pengelasan SAW (submerged arc welding) Posisi 1GArticleNIM3412101043NIDN1002048401NIDN001411870521401#TEKNIK MESIN