Dija, Nur RafiaCahyagi,DanangMuhron, Muhron2025-01-032024-07-11Tugas Akhirhttp://103.209.1.147:4000/handle/PL029/2939Mesin pesawat terbang memiliki peran yang penting yaitu untuk menghasilkan gaya dorong dan menunjang berbagai sistem dalam pengoperasionalan pesawat terbang. Pada CFM56-7B sistem pneumatic sangat di perlukan sebagai media penggerak pada saat melakukan starting engine. Pneumatic ini di kontrol oleh start valve sebagai penutup dan pembuka aliran pneumatic ke dalam starter unit. Permasalahan yang ditemukan adalah saat dilakukan starting engine,indikasi start valve open tidak muncul dan tidak ada indikasi putaran N2 yang mengindikasikan bahwa start valve pada engine 1 terjadi stuck close. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui penyebab terjadinya stuck close pada start valve engine CFM56-7B di pesawat Boeing 737-800. Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah dengan teknik observasi langsung dengan mengikuti maintenance manual. Hasil dari metode yang dilakukan ditemukan adanya korosi pada valve body start valve itu sendiri. Dari penyebab di atas dilakukan perbaikan dengan mengganti komponen start valve dengan komponen yang baru. Setelah di lakukan penggantian maka dilakukan pengetesan start valve dengan cara Dry motoring. Hasil akhir yang didapatkan setelah melakukan pengetesan start valve dapat beroperasi dengan normal ditunjukan dengan munculnya indikasi dari start valve open dan putaran dari N2 di primary engine display.otherTECHNOLOGY::Information technology::Systems engineeringStudi Kasus Penyebab Terjadinya Stuck Close Pada Start Valve Engine CFM56-7B Di Pesawat Boeing 737-800ArticleNIM3412332010NIDN0011079501005029#TEKNIKMESIN