Sistem Pemetaan 2d Menggunakan Lidar
| dc.contributor.advisor | Prayoga, Senanjung | |
| dc.contributor.advisor | Amalya Fatekha, Rifqi | |
| dc.contributor.author | Budianto, Asti | |
| dc.date.accessioned | 2023-01-09T07:38:04Z | |
| dc.date.available | 2023-01-09T07:38:04Z | |
| dc.date.issued | 2017-05-15 | |
| dc.description.abstract | In order to assist the work of people in the system mapping in a room that has a high danger level, it takes a robot that can change the map making process. Proficiency level so that the robot should have a good 2D mapping system, in order to describe the shape of the map is correct. Areas with a box-shaped with a size of 2.44 m x 1.6 m with a maze in which selected as an area of research. A common problem that arises is how the lidar sensor can measure the perimeter of the room and form a map of the room measured image. In this research will develop indoor mapping system using Lidar sensor capable of measuring the distance measuring room with a maximum length of 6 m and rotates 360 °. In this study, there is a mobile robot that serves to bring the lidar sensor navigation that has to search for a room, so the room mapping system in this study were able to describe a map of the room overall. For the input obtained from the map making process lidar sensor in the form of distance and angle values. Results of this research is expected to produce 2 dimensional mapping system directly in computer with the actual size of the object map. | en_US |
| dc.description.abstrak | Agar dapat membantu pekerjaan manusia dalam sistem pembuatan peta pada suatu ruangan yang memiliki tingkat bahaya yang tinggi, dibutuhkan sebuah robot yang dapat mengganti proses pembuatan peta. Sehingga robot tesebut harus memiliki sistem pemetaan 2D yang baik, agar dapat menggambarkan bentuk peta yang benar. Area dengan berbentuk kotak dengan ukuran 2,44 m x 1,6 m dengan adanya labirin di dalamnya dipilih sebagai area penelitian. Permasalahan umum yang muncul adalah bagaimana sensor lidar dapat mengukur sekeliling ruangan dan membentuk gambar peta ruangan yang diukur. Pada penilitian ini telah dikembangkan sistem pemetaan ruangan dengan menggunakan sensor lidar yang mampu melakukan pengukuran ruangan dengan jarak ukur panjang maksimal 6 m dan berputar 360°. Pada penelitian ini terdapat mobile robot yang berfungsi untuk membawa sensor lidar yang memiliki navigasi untuk menelusuri ruangan, sehingga sistem pemetaan ruangan pada penelitian ini mampu menggambarkan peta ruangan secara keseluruhan. Untuk input pembuatan peta didapat dari hasil proses sensor lidar berupa nilai jarak dan sudut. Hasil penelitian ini diharapkan menghasilkan sistem pemetaan 2 dimensi secara langsung dikomputer dengan ukuran peta terhadap objek sebenarnya. | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.polibatam.ac.id/xmlui/handle/123456789/1195 | |
| dc.publisher | Politeknik Negeri Batam | en_US |
| dc.subject | Teknik Elektro | en_US |
| dc.subject | Mekatronika | en_US |
| dc.subject | Engineering and Allied Operations (Teknik dan Ilmu yang Berkaitan) | en_US |
| dc.subject | Social Problems and Services; Associations (Permasalahan Sosial, Layanan Sosial; Asosiasi) | en_US |
| dc.subject | Manufacture of Products for Specific Uses (Produksi untuk Keperluan Khusus) | en_US |
| dc.title | Sistem Pemetaan 2d Menggunakan Lidar | en_US |
| dc.title.alternative | 2d Mapping System Using Lidar | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |