Indentifikasi Kerusakan dan Perawatan pada PCB Controller AC Menggunakan FMEA

Repository Politeknik Negeri Batam

Date

2023-01-16

Authors

K.A.M, Jeffri Cornelis

Journal Title

Journal ISSN

Volume Title

Publisher

Politeknik Negeri Batam

Abstract

PCB adalah bagian penting dari sebuah alat elektronik karena berperan sebagai otak untuk mengontrol dan mengoperasikan kerja alat elektronik. Karena perannya yang sangat vital sehingga memerlukan penanganan secara khusus dalam proses perawatan dan perbaikan PCB controller AC. Karena proses maintenance AC selalu berhubungan dengan air, baik dalam proses service maupun dalam proses kerjanya sehingga resiko terjadinya kerusakan yang disebabkan oleh air sangat besar resikonya. Selain itu jika terjadi kerusakan pada proses perbaikan PCB controller AC memerlukan waktu yang cukup lama proses repair. Tujuan dari dibuatnya FMEA untuk membuat SOP baru dalam proses kerja preventive maintenance agar pekerjaan yang dilakukan dapat diselesaikan lebih efisien. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Failure Model and Effect Analysis. Metode ini berfungsi untuk mengumpulkan sejumlah petunjuk seperti mengidentifikasi resiko kerja, sebuah proses, dan mendahulukan masalah- masalah potensial agar dapat dicegah dan mengurangi resiko kerusakan pada PCB controller AC. Hasil akhir dari proposal ini adalah PT. McQuay Tritunggal Pratama menggunakan FMEA sebagai SOP dalam proses preventive maintenance yang dilakukan di PT. CIBA Vision Batam.
PCB adalah bagian penting dari sebuah alat elektronik karena berperan sebagai otak untuk mengontrol dan mengoperasikan kerja alat elektronik. Karena perannya yang sangat vital sehingga memerlukan penanganan secara khusus dalam proses perawatan dan perbaikan PCB controller AC. Karena proses maintenance AC selalu berhubungan dengan air, baik dalam proses service maupun dalam proses kerjanya sehingga resiko terjadinya kerusakan yang disebabkan oleh air sangat besar resikonya. Selain itu jika terjadi kerusakan pada proses perbaikan PCB controller AC memerlukan waktu yang cukup lama proses repair. Tujuan dari dibuatnya FMEA untuk membuat SOP baru dalam proses kerja preventive maintenance agar pekerjaan yang dilakukan dapat diselesaikan lebih efisien. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Failure Model and Effect Analysis. Metode ini berfungsi untuk mengumpulkan sejumlah petunjuk seperti mengidentifikasi resiko kerja, sebuah proses, dan mendahulukan masalah- masalah potensial agar dapat dicegah dan mengurangi resiko kerusakan pada PCB controller AC. Hasil akhir dari proposal ini adalah PT. McQuay Tritunggal Pratama menggunakan FMEA sebagai SOP dalam proses preventive maintenance yang dilakukan di PT. CIBA Vision Batam.

Description

Keywords

TECHNOLOGY::Electrical engineering, electronics and photonics::Electronics, TECHNOLOGY::Electrical engineering, electronics and photonics::Electronics, TECHNOLOGY::Electrical engineering, electronics and photonics, TECHNOLOGY::Electrical engineering, electronics and photonics

Citation

IEEE

Endorsement

Review

Supplemented By

Referenced By