Perencanaan Dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity (Eoq) Pada Ukm Barelang Kompos

dc.contributor.advisorWirangga Pratama, Aditya
dc.contributor.authorSukma Surapati, Godeliva
dc.date.accessioned2023-01-09T07:30:39Z
dc.date.available2023-01-09T07:30:39Z
dc.date.issued2017-08-08
dc.description.abstractIn manufacturing companies, raw materials is one of the important elements that need to get special attention in terms of planning and control well because without raw materials, production activities can not run smoothly. Therefore, the Company is expected to be able to manage the raw materials persdiaan efficiently. UKM Barelang Kompos has problems managing Humus Dedauna, Pupuk Kandang and Arang well stock. The problems that often arise in this business is the production process is hampered because of lack of raw materials, the fulfillment of slow consumer needs and ordering of excessive raw materials that make this business should increase the cost of storage. The purpose of this research is to know and analyze the optimal amount of raw material purchasing, total cost of efficient raw material inventory, amount of safety stock needed, and reorder point of raw material. Data collection techniques use interviews and collect some document information related to the planning and procurement of decaying leaf raw materials, Manure, and Charcoal. Data were analyzed by using Economic Order Quantity (EOQ) method. Based on the calculation of EOQ, this business can save inventory cost of Rp 572.650.06.en_US
dc.description.abstrakPada perusahaan manufaktur, bahan baku adalah salah satu unsur penting yang perlu mendapatkan perhatian khusus dalam segi perencanaan dan pengendalian dengan baik karena tanpa bahan baku, kegiatan produksi tidak dapat berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, Perusahaan diharapkan mampu untuk mengelola persdiaan bahan baku secara efisien. UKM Barelang Kompos memiliki masalah dalam mengelola persediaan Humus Dedauna, Pupuk Kandang, dan Arang dengan baik. Permasalahan yang sering timbul dalam usaha ini yaitu proses produksi terhambat karena kekurangan bahan baku, pemenuhan kebutuhan konsumen yang lambat dan pemesanan bahan baku yang berlebihan sehingga membuat usaha ini harus menambah biaya penyimpanan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis jumlah pembelian bahan baku yang optimal, total biaya persediaan bahan bakuyang efisien, jumlah persediaan pengaman (safety stock) yang dibutuhkan, dan titik pemesanan kembali (reorderpoint) bahan baku yang dilakukan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan mengumpulkan beberapa informasi dokumen terkait perencanaan dan pengadaan bahan baku Humus Dedaunan, Pupuk Kandang, dan Arang. Data dianalisis dengan menggunkan metode Economic Order Quantity (EOQ). Berdasarkan hasil perhitungan EOQ,usaha ini dapat mengehemat biaya persediaan sebesar Rp 572.650.06.en_US
dc.identifier.urihttps://repository.polibatam.ac.id/xmlui/handle/123456789/1099
dc.publisherPoliteknik Negeri Batamen_US
dc.subjectManajemen Bisnisen_US
dc.subjectAdministrasi Bisnisen_US
dc.subjectManagement and Auxiliary Service (Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan)en_US
dc.subjectSocial Problems and Services; Associations (Permasalahan Sosial, Layanan Sosial; Asosiasi)en_US
dc.subjectEconomics (Ilmu Ekonomi)en_US
dc.titlePerencanaan Dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity (Eoq) Pada Ukm Barelang Komposen_US
dc.title.alternativePlanning and Control of Raw Material Inventory Using the Economic Order Quantity (Eoq) Method at SME Barelang Composten_US
dc.typeThesisen_US

Files