Kendali Posisi Linear Actuator Berbasis Pid Menggunakan Op-Amp
| dc.contributor.advisor | Gozali, M. Syafei | |
| dc.contributor.advisor | Toar, Handri | |
| dc.contributor.author | Pratama, Muhammad Arif | |
| dc.date.accessioned | 2023-01-09T07:37:44Z | |
| dc.date.available | 2023-01-09T07:37:44Z | |
| dc.date.issued | 2017-05-15 | |
| dc.description.abstract | Linear drive is pneumatic actuators that have fast linear motion capabilities. In general, the movement on the pneumatic actuator can only stop at both ends using a solenoid valve 3/2. However, it is not matched by the ability to stop at every position of motion. To be able to stop at any position of motion, it takes a drive like a 5/3 valve analog solenoid that has a stop function on the system work and also required a reading position sensor from linear drive movement that serves as a feedback. A research was conducted to expand the application of a pneumatic system that is designing a control system that can control an analog 5/3 solenoid valve so that the linear drive actuator can stop at any position of motion in the form of an analog PID control system by using Op-Amp as its controller component. The results obtained from testing the linear drive position control system is the actuator can stop at each position according to the set point that has been given as when the initial position is set 20 centimeters, to reach the steady state from the 0 centimeter with the air pressure of 4 bar gained rise time of 0.4 seconds and settling time of 4.25 seconds with its steady state error 0 (zero). When the set point state changes, the linear drive movement can follow the change at the same time. | en_US |
| dc.description.abstrak | Linear drive adalah aktuator pneumatik yang memiliki kemampuan gerak linier yang cepat. Pada umumnya, gerakan pada aktuator pneumatik hanya dapat berhenti pada kedua ujungnya dengan menggunakan penggerak solenoid katup 3/2. Akan tetapi hal tersebut tidak diimbangi dengan kemampuan untuk berhenti pada setiap posisi geraknya. Agar dapat berhenti pada setiap posisi geraknya, dibutuhkan penggerak seperti solenoid valve 5/3 analog yang memiliki fungsi stop pada sistem kerjanya dan juga diperlukan adanya sensor pembacaan posisi dari pergerakan linear drive yang berfungsi sebagai feedback. Dilakukan penelitian untuk melebarkan aplikasi dari sistem pneumatik yaitu merancang sebuah sistem kontrol yang dapat mengendalikan sebuah solenoid valve 5/3 analog agar aktuator linear drive dapat berhenti pada setiap posisi geraknya berupa sistem kontrol PID analog dengan menggunakan Op-Amp sebagai komponen kontrolernya. Hasil yang diperoleh dari pengujian sistem kendali posisi linear drive adalah aktuator dapat berhenti pada setiap posisi sesuai dengan set point yang telah diberikan seperti ketika posisi awal diatur 20 centimeter, untuk mencapai steady state dari posisi 0 centimeter dengan tekanan udara 4 bar maka didapatlah rise time sebesar 0,4 detik dan settling time sebesar 4,25 detik dengan steady state error-nya 0 (nol). Dalam keadaan set point-nya berubah-ubah, pergerakan linear drive dapat mengikuti perubahan tersebut dengan waktu yang bersamaan. | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.polibatam.ac.id/xmlui/handle/123456789/1190 | |
| dc.publisher | Politeknik Negeri Batam | en_US |
| dc.subject | Teknik Elektro | en_US |
| dc.subject | Mekatronika | en_US |
| dc.subject | Engineering and Allied Operations (Teknik dan Ilmu yang Berkaitan) | en_US |
| dc.subject | Social Problems and Services; Associations (Permasalahan Sosial, Layanan Sosial; Asosiasi) | en_US |
| dc.title | Kendali Posisi Linear Actuator Berbasis Pid Menggunakan Op-Amp | en_US |
| dc.title.alternative | Pid Based Linear Actuator Position Control Using Op-Amp | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |