Jurusan Teknik Elektro

Permanent URI for this communityhttps://repository.polibatam.ac.id/handle/PL029/1752

Browse

Search Results

Now showing 1 - 10 of 66
  • Item
    Analysis of Defect Issues in Wire Bond ASM I Hawk Extreme 099 Before-After Preventive Maintenance(PM)
    (Politeknik Negeri Batam, 2023-07-11) Permadhi, Dede Gading; Prebianto, Nanta Fakih; ; Wijanarko, Heru
    Non-stick on pad (NSOP) is a defect that falls under the defect category and is very problematic to the manufacturing process because it can cause the production machine to stop working immediately and prevent the material from being reused or removed. The production schedule was thrown off when NSOP issues appeared. This causes a lot of unplanned downtime and may cause it to exceed the management of the company's recommended range. The IHAWK Extreme 099 ASM machine was studied by the authors utilizing the fishbone method, where the fishbone itself is highly useful in determining the reason of errors that occur besides that the author also uses DOE (Design of Experiment) to find the best parameters use. Find causes of NSOP is the goal of this study, defects on the machine minimize the possibility that NSOP defects will develop on the machine, and increase the machine's output. The results of the research are get 1 good parameter to use in production line, there is use 116 DAC (Digital analog Convert) for the Bond Power Parameters, use 35 gf for the Bond Force Parameter. After this parameters implemented during production running, the number of occurrences of NSOP issues can be reduced to 42%.
  • Item
    KERAN CUCI TANGAN TANPA SENTUH
    (Politeknik Negeri Batam, 2023-12-23) Gurning, Bentra; Nakul, Fitriyanti; Asaad, Nur Sakinah; Suciningtyas, Ika Karlina Laila Nur
    Tempat mencuci tangan biasanya membuat tangan kita kembali menyentuh keran untuk mematikan air setelah mencuci tangan, proses tersebut tidaklah higienis karena bisa membuat kuman atau kotoran menempel kembali ke tangan kita. Maka dari itu kita membutuhkan alat cuci tangan yang lebih higienis yang dapat membuat tangan kita tidak menyentuh keran menggunakan sensor infrared untuk mendeteksi tangan, setelah tangan terdeteksi oleh sensor maka air dan sabun akan keluar secara berurutan. Alat ini juga mempunyai sensor ultrasonik untuk memantau ketersediaan sabun yang akan ditampilkan oleh lampu led dan memakai modul esp8266 yang mempunyai modul wifi alat cuci tangan ini dapat mengirim data ketersediaan sabun ke aplikasi dismartphone secara realtime yang akan memudahkan pekerjaan mengecek isi sabun pada alat ini. Dari hasil pengujian yang dilakukan pada alat ini dapat dipastikan bahwa alat ini sudah bekerja dengan sesuai dengan yang diharapakan.
  • Item
    Analisis Pembuatan Standard Operasional Procedure Untuk Operator Base Board Functional Test pada Perusahaan Continental Automotiv Budapest (Markija)
    (Politeknik Negeri Batam, 2024-11-26) Siregar, Bismar; Diono
    Every company has good operational policy standards, but the existence of Standard Operational Procedures (SOP) allows the development of structured quality systems and processes, the presence of quality employees, and the formation of a corporate culture that motivates each individual. The company Continental Automotive Budapest has a base board functional test production process flow that starts from cutting the Printed Circuit Board (PCB), installing hidsink, and testing PCB. One of the engines found in the Continental Automotive budapest company is the Base board functional test UTP 9011. When testing, sometimes we find some problems or obstacles in testing such as PCB that are always Feild when tested, Hidsinks that are not installed properly, and Base Board machines that must be restarted. In preparing the SOP, this study uses qualitative methods by taking data by direct observation in the field to find out the work to be made in the SOP and using pre-test and post-test data analysis as one way to determine the success of the SOP. The final result of this analysis is the existence of a Standard Operational Procedure (SOP) on the Base Board functional test machine.
  • Item
    Analisa Pengujian Kabel NYA dan NYM Menggunakan Pengujian Hi-Pot di PT. Global Rising Technologies Perkasa
    (2024-07-19) Nicoles; Juwito, Arif
    Fokus penelitian ini adalah menganalisis uji tegangan tembus tahanan isolasi kabel NYA dan NYM. Nilai tegangan tertinggi yang dapat ditahan oleh isolasi kabel hingga tegangan tembus adalah parameter uji. PT. Global Rising Technologies Perkasa menggunakan alat uji Hi-Pot tegangan tinggi dengan kapasitas tegangan maksimum untuk melakukan penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan batas maksimum kemampuan sampel kabel untuk menahan tegangan. Penelitian juga akan menyelidiki dampak yang dimiliki sampel kabel terhadap resistansi isolasi dan arus bocor ketika kabel terkena tegangan yang lebih tinggi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tegangan injeksi kabel tegangan rendah terkait dengan arus bocor yang lebih besar dan resistansi isolasi yang lebih rendah.
  • Item
    ALAT UKUR KUALITAS AIR DENGAN SERIAL KOMUNIKASI RS485 DAN CANBUS
    (2024-07-24) Saputra S, Joosua; Gozali, Muhammad
    Air menjadi salah satu faktor penting dalam penunjang kehidupan. Faktor yang perlu diperhatikan di antaranya tingkat kekeruhan dan keasaman atau kebasaan air. Pada penelitian ini dilakukan untuk menciptkan sebuah alat rancang bangun yang bertujuan untuk memantau kualitas air terutama pada kekeruhan dan keasaman atau kebasaan air menggunakan sensor kekeruhan SEN0189 dan sensor pH E201. Parameter pengujian yang digunakan pada penelitian ini adalah sensor turbidity tipe SEN0169 dan sensor pH tipe E201. RS485 dan CAN Bus digunakan sebagai media untuk mentransmisikan data dari sensor. Pengujian pada sensor kekeruhan dilakukan dengan menguji sample yang telah diketahui nilai kekeruhannya yaitu 1000 NTU kemudian sample tersebut diuji dengan cara mengambil 10ml air sample air keruh dan diukur menggunakan alat ukur turbidity meter untuk mengetahui nilai sekarang, kemudian 10ml air keruh tersebut diganti dengan 10ml air jernih untuk mendapatkan nilai perbandingan dan dilakukan pengukuran secara berulang hingga mendapatkan air jernih dengan kadar 0 NTU. Pada sensor pH dilakukan pengujian dengan mengukur sample ph 1–14 dimana jika pH <7 adalah asam, pH 7 netral, dan >7 adalah Basa. Pengukuran dilakukan dengan ph meter untuk mengetahui kadar keasaman atau kebasaaan nya. Berdasarkan hasil pengujian sensor turbidity memiliki persentase error 0,11% dan sensor pH 0,13% kesimpulannya pada masing-masing pembacaan sensor turbidity dan sensor pH diketahui bahwa apabila pada sensor turbidity pada saat mengukur air keruh maka tegangan output yang dihasilkan kecil, dan apabila mengukur air jernih maka tegangan output yang dihasilkan tinggi. Sedangkan pada sensor pH Ketika mendeteksi larutan asam maka tegangan output yang dihasilkan tinggi, begitu sebaliknya pada saat larutan basa maka tegangan output yang dihasilkan kecil.
  • Item
    Sistem Data Logging Multimeter Pengukur Kondisi Tanah Berbasis Internet of Things
    (2024-01-10) Sadam, Muhammad; Kamarudin
    Dalam Penelitian, ini dinas pertanian belum memiliki sistem alat ukur tingkat kelembaban tanah berbasis IoT. Sehingga staf dinas pertanian mengalami kesulitan dalam pengukuran tingkat kelembaban tanah. Hasil dari penelitian Alat ukur kelembaban tanah ini menggunakan sensor lempeng tembaga yang berfungsi sebagai elektroda untuk mengukur resistansi tanah dan diubah menjadi tegangan analog kemudian akan diubah menjadi data digital agar bisa diproses oleh prosessor Arduino Uno. Multimeter ini diciptakan atas penelitian sebelumnya yang kurang relevan terhadap parameter tanah yang hanya mengukur nilai kelembaban pada tanah saja maka dengan ini Multimeter Portabale Pengukur Kondisi Tanah Berbasis IoT diciptakan dengan sensor yang bernama soil multi parameter sensor, sensor ayng dapat membaca 6 parameter pada tanah yaitu suhu tanah, kelembaban tanah, pH tanah, kadar nitrogen, kadar phosphor, dan kadar kalium pada tanah. Untuk perhitungan data pada project ini menggunakan metode statistika. Metode statistika merupakan prosedur atau cara yang digunakan dalam mengolah data yang meliputi pengumpulan data, pengorganisasian data, pemrosesan data, dan penyajian data. Pada akhirnya water pump dan sensor-sensor akan dikontrol dan dimonitor melalui sistem interface yang sudah dirancang dengan tampilan yang didesign dari software Microsoft Visual Studio C#. Standar error pada alat multimeter ini berbeda- beda tergantung dengan sampel tanahnya, pada parameter ph tanah standar error di value 0, pada parameter kelembaban tanah standar error divalue kisaran 0,026, pada parameter suhu tanah standar error divalue 0, pada parameter nitrogen tanah standar error divalue kisaran 0,052, pada parameter phosfor tanah standar error divalue 0,052, pada parameter kalium tanah standar error divalue kisaran 0,052.
  • Item
    Automatic Speech Recognition for Human-Robot Interaction on the Humanoid Robot Barelang 7
    (EAI, 2024-01-19) Indah Mawaddah, Nurul; Rolando Andrian Tamba, Charlie; Prasetya Hutagalung, Donny; Danielius Nainggolan, Frans; Mutia Lubis, Eka; ;
    This paper proposes a Human-Robot Interaction (HRI) system through voice commands. The study used the Barelang 7 humanoid dancing robot platform comprising 29 Degrees of Freedom (DoF). Automatic Speech Recognition (ASR) was developed using Python programming language and the VOSK Offline Speech Recognition toolkit to recognize five instructions spoken by random speakers. The voice recognition results in ASR are then sent to the robot via serial communication to realize movements according to spoken instructions. From tests conducted on five speakers randomly with 100 attempts, a Word Error Rate (WER) value of 0.096 was obtained. Meanwhile, testing the entire HRI system achieved a success rate of 92%. These results indicate that the HRI system has been successfully implemented on humanoid robots, although there are still some errors in the ASR system, that affect the overall performance of the HRI system. The results of this research contribute to the research and development of HRI systems, especially in humanoid robots, which are still not widely studied.
  • Item
    Sistem Data Logging Multimeter Pengukur Kondisi Tanah Berbasis Internet of Things
    (2024-01-10) Sadam, Muhammad; Kamarudin
    Dalam Penelitian, ini dinas pertanian belum memiliki sistem alat ukur tingkat kelembaban tanah berbasis IoT. Sehingga staf dinas pertanian mengalami kesulitan dalam pengukuran tingkat kelembaban tanah. Hasil dari penelitian Alat ukur kelembaban tanah ini menggunakan sensor lempeng tembaga yang berfungsi sebagai elektroda untuk mengukur resistansi tanah dan diubah menjadi tegangan analog kemudian akan diubah menjadi data digital agar bisa diproses oleh prosessor Arduino Uno. Multimeter ini diciptakan atas penelitian sebelumnya yang kurang relevan terhadap parameter tanah yang hanya mengukur nilai kelembaban pada tanah saja maka dengan ini Multimeter Portabale Pengukur Kondisi Tanah Berbasis IoT diciptakan dengan sensor yang bernama soil multi parameter sensor, sensor ayng dapat membaca 6 parameter pada tanah yaitu suhu tanah, kelembaban tanah, pH tanah, kadar nitrogen, kadar phosphor, dan kadar kalium pada tanah. Untuk perhitungan data pada project ini menggunakan metode statistika. Metode statistika merupakan prosedur atau cara yang digunakan dalam mengolah data yang meliputi pengumpulan data, pengorganisasian data, pemrosesan data, dan penyajian data. Pada akhirnya water pump dan sensor-sensor akan dikontrol dan dimonitor melalui sistem interface yang sudah dirancang dengan tampilan yang didesign dari software Microsoft Visual Studio C#. Standar error pada alat multimeter ini berbeda- beda tergantung dengan sampel tanahnya, pada parameter ph tanah standar error di value 0, pada parameter kelembaban tanah standar error divalue kisaran 0,026, pada parameter suhu tanah standar error divalue 0, pada parameter nitrogen tanah standar error divalue kisaran 0,052, pada parameter phosfor tanah standar error divalue 0,052, pada parameter kalium tanah standar error divalue kisaran 0,052.
  • Item
    ALAT UKUR KUALITAS AIR DENGAN SERIAL KOMUNIKASI RS485 DAN CANBUS
    (Politeknik Negeri Batam, 2024-07-24) Saputra S, Joosua; Gozali, Muhammad
    Air menjadi salah satu faktor penting dalam penunjang kehidupan. Faktor yang perlu diperhatikan di antaranya tingkat kekeruhan dan keasaman atau kebasaan air. Pada penelitian ini dilakukan untuk menciptkan sebuah alat rancang bangun yang bertujuan untuk memantau kualitas air terutama pada kekeruhan dan keasaman atau kebasaan air menggunakan sensor kekeruhan SEN0189 dan sensor pH E201. Parameter pengujian yang digunakan pada penelitian ini adalah sensor turbidity tipe SEN0169 dan sensor pH tipe E201. RS485 dan CAN Bus digunakan sebagai media untuk mentransmisikan data dari sensor. Pengujian pada sensor kekeruhan dilakukan dengan menguji sample yang telah diketahui nilai kekeruhannya yaitu 1000 NTU kemudian sample tersebut diuji dengan cara mengambil 10ml air sample air keruh dan diukur menggunakan alat ukur turbidity meter untuk mengetahui nilai sekarang, kemudian 10ml air keruh tersebut diganti dengan 10ml air jernih untuk mendapatkan nilai perbandingan dan dilakukan pengukuran secara berulang hingga mendapatkan air jernih dengan kadar 0 NTU. Pada sensor pH dilakukan pengujian dengan mengukur sample ph 1–14 dimana jika pH <7 adalah asam, pH 7 netral, dan >7 adalah Basa. Pengukuran dilakukan dengan ph meter untuk mengetahui kadar keasaman atau kebasaaan nya. Berdasarkan hasil pengujian sensor turbidity memiliki persentase error 0,11% dan sensor pH 0,13% kesimpulannya pada masing-masing pembacaan sensor turbidity dan sensor pH diketahui bahwa apabila pada sensor turbidity pada saat mengukur air keruh maka tegangan output yang dihasilkan kecil, dan apabila mengukur air jernih maka tegangan output yang dihasilkan tinggi. Sedangkan pada sensor pH Ketika mendeteksi larutan asam maka tegangan output yang dihasilkan tinggi, begitu sebaliknya pada saat larutan basa maka tegangan output yang dihasilkan kecil.
  • Item
    Modul Gerak Lurus Beraturan dan Gerak Lurus Berubah Beraturan
    (2023-07-31) Anggoro,Brayend Dimas; Futra,Asrizal Deri
    Penelitian ini memperkenalkan KIT (Konsep dan Implementasi Teknologi) yang telah dirancang dengan tujuan utama untuk memfasilitasi pemahaman siswa mengenai gerak lurus dan koefisien gesek statis dalam bidang fisika. KIT ini memberikan dukungan yang inovatif dalam pengembangan konsep-konsep ini melalui pendekatan eksperimen langsung dan visualisasi data yang menarik. Komponen utama dari KIT ini meliputi perangkat keras berupa papan lintasan yang disesuaikan permukaannya, objek penggerak, dan sensor-sensor pengukuran yang presisi. Dengan kombinasi teknologi ini, siswa dapat melakukan eksperimen dengan mudah dan mendapatkan data yang akurat. Dalam eksperimen gerak lurus beraturan, waktu dan jarak sensor menunjukkan keterkaitan linier, sejalan dengan hasil modul GLB yang memvalidasi kecepatan yang tetap. Modul GLBB menggambarkan percepatan positif dalam perubahan posisi objek seiring waktu. Data dari modul koefisien gesek mengungkapkan variasi koefisien gesek statis, yang bervariasi berdasarkan jenis bahan dan sudut kemiringan. Dalam konteks gerak jatuh bebas pada modul GJB, hasil eksperimen mengonfirmasi konsep gerak jatuh bebas dan penerapan hukum gravitasi. Dengan demikian, KIT ini memfasilitasi pembelajaran fisika dengan pendekatan eksperimental dan perangkat lunak. Integrasi teknologi membantu siswa dalam memahami dengan lebih baik konsep gerak lurus, koefisien gesek statis, dan gerak jatuh bebas. Perangkat lunak sebagai antarmuka pengendali dan alat analisis data berperan penting dalam meningkatkan akurasi dan pemahaman siswa. Oleh karena itu, KIT ini memiliki potensi untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa dalam studi fisika. Dengan adanya KIT ini, pembelajaran fisika dapat lebih efektif dan interaktif, membantu siswa menjembatani konsep fisika dengan aplikasi praktis dalam kehidupan sehari-hari.