Terjadinya Engine Vibration Pada Pesawat Airbus 320-200

dc.contributor.advisorPutra, Lalu Giat Juangsa
dc.contributor.authorSutantra, Sanputra
dc.date.accessioned2024-08-02T04:11:14Z
dc.date.available2024-08-02T04:11:14Z
dc.date.issued2024-07-16
dc.description.abstractKetika pesawat sedang dalam storage/ penyimpanan dalam waktu yang cukup lama akibat dampak covid 19 dan seketika pemilik pesawat ingin menghidupkan kembali pesawatnya terdapat Non-Routine Card pada pesawat Airbus 320-200 ditemukan engine vibration yang melebihi batas sehingga diperlukan penanganan untuk mengatasi masalah tersebut agar mencegahnya kerusakan yang bertambah parah pada engine yang dapat membahayakan pesawat. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan pengumpulan data dan informasi melalui Aircraft Maintenance Manual dan Troubleshoot manual Airbus 320-200 serta melakukan wawancara secara langsung dengan mechanic dan engineer yang bertugas. Ada kemungkinan penyebab terjadinya engine vibration diantaranya ialah adanya Foreign Object Debris ( FOD) di sekitar depan engine pada saat engine hidup. Kurangnya lubrikasi pada engine dikarenakan adanya Cycle Maintenance yang terlewatkan contohnya engine ground run.Dan juga kotornya bagian dalam engine khususnya bagian compressor dan turbine. Dari kemungkinan kemungkinan diatas dilakukan beberapa tahapan diantaranya melakukan relubrication / melubrikasi ulang pada bagian fan blade. Dan juga melakukan compressor wash / pencucian pada engine dengan menggunakan deterjen khusus dan air. Dari metode dan tahapan tahapan yang dilakukan terjadi perubahan yang sangat signifikan. Sebelum melakuakn metode dan tahapan diatas engine vibration N 1 menyentuh sampai angka 1,7 sedangkan limitasi yang dianjurkan ialah tidak boleh melebihi 1,0 sesuai kebijakan operator masing masing .Hasil dari melakukam metode dan tahapan diatas nilai engine vibration N1 menjadi 0,2. Oleh Karena dapat disimpulkan bahwa engine tersebut dilakukan nya compressor wash dan melakukan relubrikasi pada fan blade . Faktor yang mempengaruhi dari engine vibration pada kasus ini adalah kurangnya lubrikasi pada bagian Fan blade dan kotornya pada bagian N1 engine pesawat. Dari mendapatkannya hasil data nilai engine vibration ini bahwasanya engine perlu di perbaiki untuk mencegah kerusakan yang tambah parah. Karena hasil dari nilai Vibration pada saat Engine ground run tersebut diatas batas yang di anjurkan oleh operator.
dc.identifier.citationAPA
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI40407# TEKNIK PERAWATAN PESAWAT UDARA
dc.identifier.nidnNIDN0020118803
dc.identifier.nimNIM3432101017
dc.identifier.urihttps://repository.polibatam.ac.id/handle/PL029/1852
dc.publisherPoliteknik Negeri Batam
dc.subjectTECHNOLOGY::Engineering mechanics::Other engineering mechanics
dc.titleTerjadinya Engine Vibration Pada Pesawat Airbus 320-200
Files
Original bundle
Now showing 1 - 3 of 3
Loading...
Thumbnail Image
Name:
3432101017_Technical report.pdf
Size:
1.23 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
Paper Tugas akhir sutantra tarsim sanputra ( 3432101017)
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Lembar pengesahan Sutantra tarsim Sanputra.pdf
Size:
507.98 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
Lembar pengesahan sutantra tarsim sanputra (3432101017)
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Pernyataan Publikasi Mahasiswa ( Sutantr.pdf
Size:
246.68 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
Forum Publikasi sutantra tarsim sanputra (3432101017)
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: