D4 Teknologi Rekayasa Elektronika

Permanent URI for this collectionhttps://repository.polibatam.ac.id/handle/PL029/1762

Browse

Search Results

Now showing 1 - 10 of 67
  • Item
    Analisa Resiko K3 Pada proses perakitan Trem menggunakan metode HAZOP dan PHA di perusahaan Skoda electric
    (Politeknik Negeri Batam, 2025-10-22) Kadafi, Muammar; Octowinandi, Vivin
    Peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja merupakan aspek penting dalam lingkungan kerja industri untuk melindungi karyawan dari risiko cedera dan penyakit akibat pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengendalikan risiko K3 yang terkait dengan proses perakitan trem di perusahaan Skoda Electric. Metode analisis risiko seperti HAZOP dan PHA digunakan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan risiko dalam proses perakitan trem, sementara tindakan pencegahan yang tepat diimplementasikan untuk mengurangi risiko yang teridentifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar risiko tergolong dalam kategori risiko sedang (82,4%), sementara risiko tinggi hanya sekitar 17,6%. Meskipun demikian, dengan penerapan tindakan pencegahan yang tepat, risiko terhadap keselamatan dan kesehatan kerja karyawan dapat dikelola dengan baik. Langkah-langkah pencegahan termasuk penggunaan alat pelindung diri yang sesuai, pelatihan operator yang intensif, pemeliharaan rutin terhadap peralatan, dan penegakan kepatuhan terhadap prosedur kerja yang telah ditetapkan. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam upaya meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan industri, serta memberikan landasan bagi perusahaan Skoda Electric untuk terus memperbaiki dan memelihara lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi karyawan.
  • Item
    Integrasi Perangkat RFID dan Smartwatch dalam Pemanggilan Teknisi untuk Reduksi Downtime dan Pemantauan OEE.
    (Politeknik Negeri Batam, 2025-08-01) Saputra, Mundi; Warsito Warsito; Nakul, Fitriyanti
    Abstrak— Dalam industri manufaktur downtime yang disebabkan keterlambatan respons teknisi akibat pencarian konvensional menjadi penyebab utama terganggunya efisiensi operasional dan proses pengumpulan data manual untuk menghitung Overall Equipment Effectiveness (OEE) masih menjadi tantangan utama. Penelitian ini mengembangkan sistem pemanggilan teknisi berbasis RFID dan smartwatch untuk mempercepat respons saat gangguan terjadi pada mesin SMT. Sistem ini juga dilengkapi dengan tampilan display berbasis aplikasi yang dikembangkan menggunakan Visual Studio Code (VsCode) untuk menampilkan nilai OEE secara real time. Berdasarkan observasi pemanggilan teknisi dalam kurun waktu 5 hari, metode konvensional membutuhkn rata- rata waktu 288 detik sedangkan metode terintegrasi RFID dan smartwatch membutuhkan rata-rata waktu 18 detik. Implementasi sistem ini terbukti meningkatkan efisiensi waktu.
  • Item
    Penerapan Face Recognition Pada System Absensi Cerdas Untuk Workspace Menggunakan Metode K-Nearest Neighbor
    (Politeknik Negeri Batam, 2024-07-09) Riantoby, Muhammad Ramdhani; Prebianto, Nanta Fakih
    Sistem absensi tradisional sering kali mengandalkan metode manual atau penggunaan kartu identifikasi/sidik jari untuk mencatat kehadiran mahasiswa di kampus. Namun, pendekatan ini memiliki beberapa kelemahan, seperti kerentanan terhadap penyalahgunaan atau kesalahan manusia, serta menghabiskan waktu dan upaya administratif yang signifikan. Tujuan dari penelitian ini adalahmengoptimalkan pengenalan wajah menggunakan metode K-Nearest Neighbor (K-NN) dalam sistem absensi cerdas untuk workspace. Dalam sistem ini, teknologi pengenalan wajah digunakan sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keamanan proses absensi mahasiswa. Penelitian ini juga bertujuan untuk membangun dataset yang representatif dan berkualitas tinggi untuk melatih sistem pengenalan wajah menggunakan metode K-NN, serta mengintegrasikan sistem absensi cerdas ini dengan infrastruktur yang ada di ruang kerja. Dalam penelitian ini, sistem absensi cerdas dengan pengenalan wajah menggunakan metode K-NN menawarkan beberapa manfaat, seperti efisiensi tinggi dalam proses absensi mahasiswa, akurasi tinggi dalam pengenalan wajah, pengurangan biaya administratif terkait dengan kartu identifikasi, dan fleksibilitas dalam implementasi dengan infrastruktur yang ada. Namun, terdapat beberapa keterbatasan, seperti ketersediaan data yang memadai untuk melatih dan menguji sistem serta keandalan pengenalan wajah dalam situasi yang lebih kompleks.Penelitian ini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan solusi absensi cerdas menggunakan teknologi pengenalan wajah dengan metode K-NN. Diharapkan penelitian ini akan meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keamanan proses absensi mahasiswa di ruang kerja, serta memberikan fleksibilitas dan skalabilitas dalam implementasinya.
  • Item
    Rancang Bangun Helm Cerdas Deteksi Kecelakaan Menggunakan Fuzzy Logic
    (Politeknik Negeri Batam, 2025-07) Lukas, Paul Mark; Kita, Lalu Kaisar Wisnu
    Mengingat tingginya angka kematian dan cedera akibat kecelakaan sepeda motor secara global, khususnya di kawasan Asia Tenggara, sistem ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pengendara. Helm konvensional hanya memberikan perlindungan pasif, sedangkan helm pintar ini dilengkapi dengan sensor seperti MPU6050 untuk mendeteksi perubahan mendadak pada percepatan dan sudut kemiringan yang mengindikasikan terjadinya kecelakaan. Sistem ini memanfaatkan fuzzy logic untuk menganalisis data dari sensor, membedakan antara pergerakan normal dan situasi kecelakaan guna meminimalkan kesalahan deteksi. Setelah mendeteksi kecelakaan yang terkonfirmasi, helm secara otomatis mengirimkan notifikasi darurat yang disertai lokasi pengendara kepada pihak terkait, sehingga mempercepat penanganan medis dan meningkatkan peluang keselamatan. Penelitian ini mengintegrasikan berbagai teknologi yang telah terbukti, termasuk GPS untuk pelacakan lokasi dan fuzzy logic untuk interpretasi data yang akurat, guna menciptakan solusi keselamatan yang lebih cerdas dan responsif bagi pengguna sepeda motor.
  • Item
    .
    (2025-09-08) Danuarta, Febran; Kita,LaluKaisar Wisnu
    Abstract— Di Indonesia, pengeringan sepatu sering kali bergantung pada sinar matahari yang tidak selalu dapat diandalkan, terutama saat cuaca tidak mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat pengering sepatu berbasis Internet of Things (IoT) yang lebih efisien dan dapat diandalkan. Alat ini menggunakan pemanas PTC, kipas DC, sensor DHT untuk memantau suhu dan kelembaban, serta sensor beban HX711 untuk mendeteksi kadar air pada sepatu. Dengan penerapan sistem fuzzy, alat ini dapat mengatur suhu dan kelembaban secara otomatis, menjaga kondisi yang optimal selama proses pengeringan. Berdasarkan pengujian, alat ini berhasil mengurangi kadar air sepatu hingga 99,7% pada suhu 50°celcius, dengan waktu pengeringan yang bervariasi tergantung pada jenis bahan sepatu. Selain itu, pengguna dapat memantau dan mengontrol proses pengeringan sepatu secara real-time melalui aplikasi berbasis web berkat integrasi sistem IoT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alat pengering sepatu mampu mengeringkan jenis sepatu berbahan kain dengan tingkat kelembaban mencapai 65% selama 120 menit pengeringan,sepatu berbahan kanvas dengan kelembaban 85,50% selama 125 menti dan sepatu berbahan kulit dengan kondisi kelembaban basah yang berada di level kelembaban 91% dengan durasi 145 menit pengeringan. (Abstract)
  • Item
    Rancang Bangun Dan Monitoring Sistem Pengering Sepatu Menggunakan Logika Fuzzy Berbasis Mikrokontroler ESP8266
    (POLITEKNIK NEGERI BATAM, 2025-01-16) M Surya Bagus R M Surya Bagus R; Febran Danuarta Febran Danuarta; Kaisar Wisnu Kita, Lalu
    Abstract— Di Indonesia, pengeringan sepatu sering kali bergantung pada sinar matahari yang tidak selalu dapat diandalkan, terutama saat cuaca tidak mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat pengering sepatu berbasis Internet of Things (IoT) yang lebih efisien dan dapat diandalkan. Alat ini menggunakan pemanas PTC, kipas DC, sensor DHT untuk memantau suhu dan kelembaban, serta sensor beban HX711 untuk mendeteksi kadar air pada sepatu. Dengan penerapan sistem fuzzy, alat ini dapat mengatur suhu dan kelembaban secara otomatis, menjaga kondisi yang optimal selama proses pengeringan. Berdasarkan pengujian, alat ini berhasil mengurangi kadar air sepatu hingga 99,7% pada suhu 50°celcius, dengan waktu pengeringan yang bervariasi tergantung pada jenis bahan sepatu. Selain itu, pengguna dapat memantau dan mengontrol proses pengeringan sepatu secara real-time melalui aplikasi berbasis web berkat integrasi sistem IoT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alat pengering sepatu mampu mengeringkan jenis sepatu berbahan kain dengan tingkat kelembaban mencapai 65% selama 120 menit pengeringan,sepatu berbahan kanvas dengan kelembaban 85,50% selama 125 menti dan sepatu berbahan kulit dengan kondisi kelembaban basah yang berada di level kelembaban 91% dengan durasi 145 menit pengeringan. (Abstract)
  • Item
    SISTEM WIRE WELDER SELECTION PT.SUMITOMO
    (2025-01-15) Fadillah Rafly,Maulana; Risandriya, Sumantri Kurniawan
    Proyek ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan mengurangi kesalahan pada proses assembly wire di PT Sumitomo Wiring System Batam, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi wire harness. Sistem yang dirancang menggunakan metode eksperimen dengan perangkat seperti mikrokontroler Arduino Mega 2560, sensor proximity, LED, dan buzzer untuk memberikan notifikasi visual dan audio. Dalam implementasinya, LED menyala sebagai indikator kabel yang harus diambil, dan buzzer berbunyi jika terjadi kesalahan pengambilan. Hasil pengujian menunjukkan sistem memiliki tingkat keberhasilan 96%, mampu meningkatkan efisiensi waktu hingga satu siklus pengambilan kabel hanya memakan waktu satu menit. Sistem ini secara signifikan mengurangi kesalahan operator dalam pengambilan kabel dan meningkatkan output produksi hingga 480 unit wire harness per hari.
  • Item
    Rancang Bangun Coolstorage Ikan Nelayan Skala kecil Dengan Thermoelectric Berbasis ESP dan Teknologi Internet Of Things (IoT) Menggunakan Fuzzy Mamdani dan Tsukamoto.
    (POLITEKNIK NEGERI BATAM, 2025-01-16) AMIR, SUCI AIRTAMI HUTOMA; Fahruzi, Iman
    Indonesia memiliki wilayah laut yang luas, menjadikannya sumber utama penghidupan nelayan melalui penangkapan ikan. Namun, ikan segar sangat mudah rusak sehingga membutuhkan metode penyimpanan yang efektif untuk menjaga kesegarannya. Salah satu masalah yang dihadapi nelayan adalah keterbatasan waktu penyimpanan dengan es batu yang cepat mencair. Untuk mengatasi hal ini, dikembangkan sistem coolstorag berbasis teknologi Thermoelectric Cooler (TEC) tanpa refrigeran berbahaya, yang mampu mempertahankan suhu dingin dengan menyerap panas. sistem ini dilengkapi teknologi Internet of Things (IoT) untuk pemantauan suhu secara real-time menggunakan ESP32 dan sensor suhu DS18B20, yang menampilkan data melalui LCD dan antarmuka berbasis web. Berdasarkan pengujian, kombinasi es batu dengan bantuan TEC menunjukkan kinerja terbaik, mampu menurunkan suhu dari 3°C ke 0,13°C dalam waktu 30 menit dan mempertahankannya secara stabil. Hasil pengujian akurasi tinggi dengan rata – rata error pada suhu 26%. Selain itu performa monitoring IoT mampu mengirim data ke website dengan kecepatan rata-rata 499ms per siklus. Penggunaan metode logika fuzzy dengan pendekatan Mamdani dan Tsukamoto menunjukkan hasil yang berbeda, di mana fuzzy Mamdani lebih responsif terhadap perubahan suhu, sedangkan fuzzy Tsukamoto memberikan kontrol suhu yang lebih stabil. Sistem ini dirancang untuk membantu nelayan skala kecil menjaga kualitas ikan secara efisien dan ramah lingkungan, sehingga ikan tetap segar hingga ke tangan konsumen. Kata Kunci: Coolstorage, Fuzzy, Thermoelectric, ESP32, IoT.
  • Item
    RANCANG BANGUN COOLSTORAGE IKAN NELAYAN SKALA KECIL DENGAN THERMOELECTRIC BERBASIS ESP DAN TEKNOLOGI INTERNET OF THINGS (IOT) MENGGUNAKAN FUZZY MAMDANI DAN TSUKAMOTO
    (Politeknik Negeri Batam, 2025-01-16) Zahra, Anggi Aulia; Amir, Suci Airtami Hutoma; Nababan, Rindu Marito; Fahruzi, Iman
    Indonesia memiliki wilayah laut yang luas, menjadikannya sumber utama penghidupan nelayan melalui penangkapan ikan. Namun, ikan segar sangat mudah rusak sehingga membutuhkan metode penyimpanan yang efektif untuk menjaga kesegarannya. Salah satu masalah yang dihadapi nelayan adalah keterbatasan waktu penyimpanan dengan es batu yang cepat mencair. Untuk mengatasi hal ini, dikembangkan sistem coolstorag berbasis teknologi Thermoelectric Cooler (TEC) tanpa refrigeran berbahaya, yang mampu mempertahankan suhu dingin dengan menyerap panas. sistem ini dilengkapi teknologi Internet of Things (IoT) untuk pemantauan suhu secara real-time menggunakan ESP32 dan sensor suhu DS18B20, yang men ampilkan data melalui LCD dan antarmuka berbasis web. Berdasarkan pengujian, kombinasi es batu dengan bantuan TEC menunjukkan kinerja terbaik, mampu menurunkan suhu dari 3°C ke 0,13°C dalam waktu 30 menit dan mempertahankannya secara stabil. Hasil pengujian akurasi tinggi dengan rata – rata error pada suhu 26%. Selain itu performa monitoring IoT mampu mengirim data ke website dengan kecepatan rata-rata 499ms per siklus. Penggunaan metode logika fuzzy dengan pendekatan Mamdani dan Tsukamoto menunjukkan hasil yang berbeda, di mana fuzzy Mamdani lebih responsif terhadap perubahan suhu, sedangkan fuzzy Tsukamoto memberikan kontrol suhu yang lebih stabil. Sistem ini dirancang untuk mem bantu nelayan skala kecil menjaga kualitas ikan secara efisien dan ramah lingkungan, sehingga ikan tetap segar hingga ke tangan konsumen.