Analisis Pengaruh Kesenian Melayu Tarian Teater Mak Yong Berbasis Virtual Reality Menggunakan Metode User Experience Questionnaire

Abstract

Di era globalisasi dan modernisasi yang terus menerus berkembang, warisan budaya dan tradisi lokal menghadapi tantangan besar dalam pelestarian dan pengalihan ke generasi yang lebih muda. Minat yang berkurang dari generasi muda terhadap warisan budaya ini sebagian besar disebabkan oleh kurangnya dokumentasi interaktif dan metode penyajian yang menarik. Penelitian ini menawarkan digitalisasi tradisi menggunakan teknologi Virtual Reality (VR) sebagai solusi inovatif untuk masalah tersebut. Dengan VR, kita dapat menciptakan dokumentasi budaya yang tidak hanya visual dan sensorik kaya, tetapi juga memberikan pengalaman imersif yang memungkinkan pengguna untuk 'mengalami' tradisi secara lebih langsung. Metode penelitian melibatkan pengumpulan data etnografis, wawancara dengan pakar budaya lokal, dan dokumentasi audiovisual. Data yang terkumpul kemudian diolah menjadi konten VR yang interaktif menggunakan perangkat lunak pemodelan 3D dan teknologi VR. Hasil awal menunjukkan bahwa VR secara signifikan meningkatkan keterlibatan generasi muda dengan budaya lokal, memberikan sebuah medium yang sangat mendalam dan edukatif. Hal ini menunjukkan potensi besar digitalisasi tradisi melalui VR dalam melindungi dan mempromosikan warisan budaya di kalangan muda, sehingga membuatnya lebih relevan, menarik, dan mudah diakses.