D3 Akuntansi

Permanent URI for this collectionhttps://repository.polibatam.ac.id/handle/PL029/1753

Browse

Has files: YesSubject: search.filters.subject.Industrial engineering and economy

Search Results

Now showing 1 - 3 of 3
  • Repository Politeknik Negeri Batam
    Item
    Supply Chain Digitalization Strategy For Coconut Shell Charcoal To Reduce The Risk Of Loss In International Trade
    (Journal of Applied Business Administration, 2024-03-26) Rahardjo, Stephanie Audrey; Harahap, Nafisah Rahmadani; Olifia, Jessica; Olifia, Jessica
    International business involves trade activities conducted between countries. To ensure the production of the best products, a company must have effective supply chain management. Digitalization is being widely adopted as a solution to address the challenges in international trade, keeping pace with technological advancements. This research aims to analyze the financial risks arising from the effectiveness of supply chain management in a company that produces coconut shell charcoal, utilizing digitalization. The research methodology includes a literature review, drawing data from various expert sources and readings. The findings of this research identify the challenges faced by coconut shell charcoal companies in their international supply chains and propose digitalization strategies to minimize financial risks. The results demonstrate that leveraging digital technology can enhance operational efficiency, reduce logistical barriers, and improve responsiveness to market demands. Implementing digitalization strategies offers significant benefits by enhancing overall company performance and customer satisfaction levels.
  • Repository Politeknik Negeri Batam
    Item
    PENGURANGAN WAKTU PEMBUATAN PAKET KERJA (SHOP PACKET) MENGGUNAKAN PRINSIP-PRINSIP LEAN MANUFACTURING DI SLB BATAM TECHNOLOGY CENTER / CAMERON SYSTEM
    (2024-07-30) Situmorang, Rafael; Soebagiyo, Slamet
    Perkembangan teknologi dan globalisasi telah mendorong inovasi cepat dalam sektor manufaktur minyak dan gas. Untuk tetap kompetitif, perusahaan manufaktur harus meningkatkan produktivitas dan efisiensi, salah satunya melalui pengurangan lead time. Lean manufacturing yang berfokus pada pembuatan macro untuk mengurangi lead time dalam pembuatan shop packet terbukti efektif dalam mencapai tujuan ini dengan meminimalkan pemborosan dan memperpendek waktu pra-produksi. Studi ini bertujuan untuk memahami lebih dalam bagaimana penggunaan macro dalam konteks lean manufacturing mengurangi lead time serta mengidentifikasi tantangan yang mungkin timbul. Fokus utamanya adalah pada optimalisasi proses produksi dengan meminimalisir pemborosan, seperti produksi berlebih dan pergerakan pekerja yang tidak efisien. Penggunaan shop packet yang terstruktur dan didukung oleh macro juga menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas, membantu pekerja menyelesaikan tugas dengan lebih cepat dan akurat, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas produk.
  • Repository Politeknik Negeri Batam
    Item
    Evaluasi Standard Operating Procedure (SOP) Proses Penerimaan Barang di Industri Perhotelan Artotel Batam
    (2024-07-26) Asyura, Putri; Kholisa ,Vina
    Sektor pariwisata terus berkembang pesat di era globalisasi dan kemajuan teknologi, dengan hotel butik seperti Artotel Batam yang semakin diminati karena menawarkan pengalaman menginap yang unik. Untuk menjaga kualitas layanan yang konsisten, setiap hotel, termasuk Artotel Batam menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP). Penelitian menunjukkan bahwa penerapan SOP memiliki peran penting dalam menjalankan operasional perusahaan secara efektif, membantu mempertahankan konsistensi, dan meningkatkan kualitas kerja. Namun, di Artotel Batam terdapat tantangan dalam proses penerimaan barang, di mana ketidaksesuaian antara Purchase Order (PO) dan barang yang diterima sering terjadi, yang berdampak negatif pada operasional hotel. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi SOP proses penerimaan barang di Artotel Batam dengan harapan dapat meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas layanan yang diberikan, serta memastikan kepatuhan terhadap standar operasional yang telah ditetapkan.